WhatsApp Icon

Pastikan Zakat Tersalurkan dengan Aman, BAZNAS Ingatkan Pentingnya Lembaga Resmi

Pastikan Zakat Tersalurkandengan Aman BAZNAS Ingatkan Pentingnya Lembaga Resmi

15/02/2025  |  Penulis: Kontributor: Raeihan Ramadhan Editor: YMK

Bagikan:URL telah tercopy
Pastikan Zakat Tersalurkan dengan Aman, BAZNAS Ingatkan Pentingnya Lembaga Resmi

Humas BAZNAS

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mengimbau masyarakat untuk menyalurkan zakat melalui lembaga resmi agar dana tersebut dapat tersalurkan dengan baik dan sampai kepada mereka yang berhak menerimanya secara aman dan terpercaya.

Hal ini disampaikan oleh Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional, Prof. Ir. Nadratuzzaman Hosen, MS., M.Ec, Ph.D, dalam acara pengajian bertema Shadaqah Menjadi Lifestyle, yang digelar secara daring di Jakarta, beberapa waktu lalu.

"Salah satu cara untuk tetap memberikan zakat secara langsung adalah dengan membayar zakat kepada lembaga seperti Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan meminta mereka untuk menyalurkannya kepada penerima yang khusus,” kata Prof Nadra.

Proses ini, lanjut dia, memungkinkan individu untuk merasa lebih terlibat dan berkontribusi secara langsung, di sisi lain tetap melalui jalur resmi yang telah ditetapkan.

Ia menegaskan bahwa menyalurkan zakat melalui lembaga resmi memungkinkan masyarakat tetap bisa berkontribusi langsung, tetapi dengan cara yang lebih terorganisir dan sesuai aturan yang telah ditetapkan.

“Cara bersedekah yang baik adalah dengan memberikan yang terbaik dari yang kita miliki, baik itu dalam bentuk materi maupun non-materi. Ini juga termasuk memberikan makanan yang kita sendiri sukai kepada orang lain, bukan hanya sisa-sisa,” ucap Prof. Nadra.

Lebih lanjut, Prof. Nadra menjelaskan bahwa zakat merupakan kewajiban bagi mereka yang memiliki kelebihan harta, dengan tujuan membersihkan harta dan membantu sesama. Ia menekankan pentingnya memberikan yang terbaik dalam bersedekah, baik dalam bentuk materi maupun non-materi, termasuk berbagi makanan yang layak dan bukan sekadar sisa.

“Ulama seperti Imam Alai mengelola kekayaannya dengan cara yang dermawan, sering membagikan harta mereka kepada yang membutuhkan, sehingga tidak pernah mencapai haul untuk zakat,” ujar Prof. Nadra.

Selain itu, ia juga menyoroti bagaimana membayar zakat secara rutin dapat membantu membersihkan harta dan jiwa seseorang, sekaligus memperkuat solidaritas sosial dalam masyarakat. Ia mencontohkan bagaimana para ulama dan tokoh terdahulu mengelola kekayaan mereka dengan penuh kedermawanan, sehingga mereka selalu berbagi dengan yang membutuhkan.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengajak masyarakat untuk meneladani sikap Nabi Muhammad yang selalu berbagi dengan penuh keikhlasan, terutama di bulan Ramadan. Ia juga mencontohkan kedermawanan Ali bin Abi Thalib, yang lebih mengutamakan kepentingan orang lain dan berbagi tanpa mengharapkan balasan.

“Kita bisa meniru kedermawanan Ali bin Abi Thalib dengan memperutamakan keperluan orang lain di atas diri kita sendiri, memberikan apa yang kita miliki untuk membantu orang yang membutuhkan, serta memiliki komitmen untuk berbagi tanpa mengharapkan imbalan,” tutup dia.

Bagikan:URL telah tercopy

Berita Lainnya

Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat